ARTICLE AD BOX
Dapat dikatakan, investasi itu sebagai salah satu pilar pokok dalam pembangunan daerah.
Demikian disampaikan Plt Bupati Badung saat menghadiri kegiatan peningkatan kinerja Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Percepatan Pelaksanaan Berusaha (PPB) di Daerah yang dipusatkan di Kabupaten Badung, Kamis (31/10) di Ruang Kertha Gosana, Puspem Badung. Acara dihadiri pula Direktur Pelayanan Perizinan Berusaha Sektor Industri, Deputi Bidang Penanaman Modal, Kementerian Investasi/BKPM RI diwakili Penata Kelola Penanaman Modal Ahli Madya Wahyono, Kepala DPMPTSP Badung I Made Agus Aryawan, Kepala DPMPTSP Provinsi, Kabupaten/Kota se-Bali dan peserta dari 16 daerah di Indonesia.
Plt Bupati Badung mengatakan investasi itu sebagai salah satu pilar pokok dalam pembangunan daerah. “Dengan investasi kita akan mampu membuat pertumbuhan ekonomi semakin baik dan mengatasi berbagai masalah sosial, sehingga kesejahteraan masyarakat semakin meningkat,” ujarnya.
Untuk itu, Plt Bupati Badung akan selalu memperkuat kemandirian dengan mewujudkan sistem dan iklim investasi yang kondusif. Selain itu, memberikan kepastian hukum terhadap pihak-pihak yang berinvestasi dan jaminan keamanan dan kenyamanan berinvestasi.
Di sisi lain, Plt Bupati Badung juga menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan peningkatan kinerja PTSP dan PPB di Daerah yang dipusatkan di Kabupaten Badung. Dia merasa terhormat dapat menerima 16 daerah yang difasilitasi Kementerian Investasi/BKPM untuk berkunjung ke DPMPTSP dan Mal Pelayanan Publik (MPP) Badung.
Dia berharap kegiatan ini dapat memberikan pemantik bagi Badung sendiri dalam membangun kebersamaan, sistem kinerja dan tata kelola pemerintahan semakin baik serta mendorong tumbuhnya investasi. “Kegiatan ini sangat penting dan strategis, karena penilaian peningkatan kinerja PTSP dan PPB akan mendorong seluruh pemerintah di Indonesia senantiasa meningkatkan kualitas SDM, mengelola tata kelola perizinan dalam upaya memberikan pelayanan publik yang semakin mudah dan prima bagi masyarakat,” katanya.
Sementara Penata Kelola Ahli Madya Wahyono, mengatakan DPMPTSP berperan penting dalam menyelenggarakan manajemen perizinan yang cepat, terintegrasi, transparan, efisien dan akuntabel. Semua ini bertujuan memberikan kepastian hukum serta meningkatkan ekosistem investasi dan kegiatan usaha yang kondusif. Kegiatan ini memasuki hari kedua dengan melakukan kunjungan ke DPMPTSP dan MPP Badung.
“Kita ke Badung untuk belajar praktik terbaik yang dilakukan DPMPTSP Badung sebagai contoh nasional dalam hal pengelolaan PTSP dan pelayanan perizinan terintegrasi. Kami berharap kunjungan ini dapat meningkatkan wawasan dan inspirasi bagi kita semua dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik di masing-masing daerah,” harap Wahyono. @ ind