ARTICLE AD BOX
Meski kalah dalam perebutan juara MotoGP 2024, Dall'Igna tak terlalu pusing memikirkan Bagnaia. Menurutnya, pembalap yang akrab disapa Pecco itu sudah mempunyai kualitas yang tak diragukan lagi untuk bersaing dalam perebutan gelar musim depan.
Pasalnya, Bagnaia meiliki segalanya untuk bersaing di MotoGP 2025. Pecco dinilai memiliki semua karakteristik untuk kembali meraih nomor #1 di akhir musim depan, dan hal itu sudah pasti.
“Dia adalah seorang pembalap yang telah memenangkan dua kejuaraan dunia berturut-turut,” kata Dall'Igna, dari Motosan, Kamis (26/12).
“Dia seorang pembalap yang memenangkan 11 balapan tahun ini. Dia melakukannya dengan sangat baik dan hal yang sulit menurut saya adalah mendapatkan kecepatan Pecco,” tambah Dall'Igna.
“Kesalahan Pecco, jika Anda melihat dan memikirkannya, menurut saya secara umum relatif mudah untuk menemukan cara untuk mengatasinya Jadi di atas kertas ia memiliki semua karakteristik untuk kembali menjadi Juara Dunia," imbuh bos Ducati tersebut.
Lebih jauh tim pabrikan, Ducati akan mengandalkan dua pembalap berstatus juara dunia, yakni Bagnaia dan Marc Marquez. Terlepas dari kontroversinya, bergabungnya Marquez akan memperkuat Ducati.
Dall'Igna meyakini, Marquez akan langsung 'nyetel' dengan Ducati. Dengan pengalamannya di MotoGP, Dall'Igna berharap Marquez bisa bersaing dengan Martin. Hal ini, kata Dall'Igna , hanyalah membuka sebuah buku baru yang harus ditulis.
"Kami semua memulai dari nol, jadi pesaing kami pasti akan bekerja selama musim dingin untuk memperbaiki keadaan yang harus mereka perbaiki," kata Dall’Igna.
"Saya memprediksi pertarungannya sangat sulit. Apalagi melawan Martin yang akan memakai nomor 1 di fairingnya; Jadi niscaya akan menjadi acuan," kata Dall’Igna. *