Warning: session_start(): open(/home/headlineindo/public_html/src/var/sessions/sess_b992404d744b56efdba847ee09cdad28, O_RDWR) failed: No space left on device (28) in /home/headlineindo/public_html/src/bootstrap.php on line 59

Warning: session_start(): Failed to read session data: files (path: /home/headlineindo/public_html/src/var/sessions) in /home/headlineindo/public_html/src/bootstrap.php on line 59
Menang Pilkada, Koster–Giri dan Sanjaya–Dirga Ucapkan Terima Kasih kepada Seluruh Masyarakat - Kabar Berita Online

Menang Pilkada, Koster–Giri dan Sanjaya–Dirga Ucapkan Terima Kasih kepada Seluruh Masyarakat

1 week ago 1
ARTICLE AD BOX
TABANAN, NusaBali
Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih Pilkada 2024 I Wayan Koster–I Nyoman Giri Prasta dan Bupati dan Wakil Bupati Tabanan terpilih I Komang Gede Sanjaya–I Made Dirga, menyampaikan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada seluruh lapisan masyarakat yang telah memberikan kepercayaan dan dukungannya dalam Pilkada Serentak, 27 November 2024 lalu. 

Dukungan ini adalah bukti nyata komitmen bersama untuk membangun daerah yang lebih maju dan harmonis. Hal tersebut disampaikan oleh Dr Ir Wayan Koster saat menghadiri acara ramah tamah dengan masyarakat di Gedung Kesenian I Ketut Maria Tabanan, Kamis (12/12) sore.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tabanan I Komang Gede Sanjaya, menyambut kehadiran Koster di gedung ikonik Tabanan tersebut. Koster datang bersama sejumlah pengurus DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali. Hadir pula Wakil Bupati Tabanan terpilih I Made Dirga. Di acara tersebut, seluruh hadirin menikmati nasi jinggo.

Kunjungan ini sekaligus menjadi momen penting bagi kedua pemimpin tersebut untuk menyampaikan ucapan terima kasih dan dukungan kepada masyarakat Tabanan yang telah memberikan suara luar biasa kepada pasangan Koster–Giri dan Sanjaya–Dirga dalam Pilkada Serentak 2024. 

Koster menyampaikan terima kasih yang mendalam atas dukungan luar biasa yang diberikan oleh masyarakat Tabanan. Koster menyoroti hasil perolehan suara di Kabupaten Tabanan yang mencapai 67 persen, sebuah angka yang luar biasa. “Di Tabanan, kami memperoleh suara 67 persen, luar biasa, linier, dan hanya di Tabanan yang terjadi hal seperti ini,” ucap Koster.

“Kita menang di semua kabupaten/kota se-Bali, luar biasa ini. Dalam situasi yang begitu berat, kita mampu menjaga pertahanan yang luar biasa. Itulah sebabnya saya merasa tersentuh, untuk segera bertemu dengan kawan-kawan kader partai, mengucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya mewakili pasangan gubernur dan wakil gubernur terpilih, mewakili keluarga, partai, termasuk partai pengusung,” ujar Koster.

Dia juga secara khusus menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Tabanan atas kepercayaan yang telah diberikan kepada pasangan Koster–Giri dan Sanjaya–Dirga. “Terima kasih kepada kader yang telah bekerja luar biasa, terima kasih kepada masyarakat Tabanan yang memberi kepercayaan kepada Koster–Giri dan Sanjaya–Dirga. Kemenangan ini adalah hasil kerja keras bersama,” kata Ketua DPD PDIP Bali itu.

Koster menambahkan bahwa masa jabatan periode kedua ini akan menjadi momentum untuk menyelesaikan program-program pembangunan yang sudah dirintis di periode pertama melalui visi ‘Nangun Sat Kerthi Loka Bali’. Koster menegaskan pentingnya kerja cepat dan tindakan tegas, mengingat ini adalah periode terakhirnya sebagai gubernur. “Saya sudah menghitung ini waktu lima tahun itu terlalu singkat, maka speed kerjanya akan meningkat 2 sampai 3 kali lipat dari periode pertama, dengan tindakan tegas berani tanpa kompromi terhadap hal-hal yang mengganggu sumber daya lokal Bali,” tandasnya.

Koster menegaskan komitmennya untuk menyelesaikan berbagai isu strategis di Bali dalam periode keduanya. Dia menekankan pentingnya langkah tegas untuk menjaga Bali dari berbagai persoalan yang mengancam tatanan lokal, mulai dari pariwisata hingga alih fungsi lahan.

“Kita menghadapi banyak isu, seperti pariwisata belum beres, vila ilegal, wisatawan nakal, mobil luar Bali banyak beroperasi, sopir KTP luar Bali banyak beroperasi. Saya pastikan semuanya akan ditindak tegas,” ucapnya. Periode kedua pemerintahannya menjadi momentum untuk bertindak tegas tanpa kompromi. “Memang waktunya tegas, karena sudah di periode kedua tidak akan ada lagi periode yang ketiga,” tegasnya.

Salah satu program prioritas yang menjadi perhatian adalah kelanjutan proyek jalan tol Gilimanuk–Mengwi. “Semula adalah inisiatif swasta, sekarang inisiatif pemerintah. Tahun ini, APBN sebesar Rp 500 miliar sudah mulai cair untuk pembebasan lahan. Akan berlanjut tahun 2025 seluruh pembebasan lahan secara bertahap sampai 2026. Dan pembangunan konstruksi direncanakan dimulai pertengahan 2025. Walaupun saya lagi tidak menjabat sekarang, tapi terus berkomunikasi dengan Kementerian PU,” jelasnya.

Koster juga menyoroti rencana pembangunan taman wisata di Bali Barat, yang akan menjadi destinasi pariwisata baru sekaligus pusat pertumbuhan ekonomi untuk wilayah Bali Barat dan Tengah, termasuk Kabupaten Tabanan. “Hasil-hasil pertanian di Tabanan akan dimanfaatkan untuk mendukung kawasan ini,” tambahnya.

Khusus untuk Tabanan ada beberapa program prioritas di antaranya menuntaskan infrastruktur. Tabanan, sebagai daerah agraris, menjadi prioritas dalam pembangunan infrastruktur. Koster menegaskan pentingnya jalan raya yang baik hingga ke desa-desa. Dia menyampaikan kondisi jalan di Tabanan saat ini sudah jauh lebih baik di tangan Bupati Sanjaya, namun dia memastikan bahwa segala pekerjaan infrastruktur yang belum selesai akan segera dituntaskan. “Nanti Pak Bupati butuh berapa lagi, berapa kilometer lagi yang perlu hotmix? Berapa anggarannya lagi yang diperlukan? Sepenuhnya di-backup oleh APBD Provinsi Bali,” kata Koster.

Selain itu, Koster menyatakan komitmennya untuk mendukung pembiayaan pabrik olahan gabah menjadi beras. Dia menjelaskan bahwa anggaran penuh akan dialokasikan dari APBD Bali agar produk pertanian di Tabanan dapat diolah dengan maksimal. Anggaran yang sebelumnya dibutuhkan sebesar Rp 25 miliar akan langsung diselesaikan.

Koster juga menegaskan pentingnya peran Tabanan sebagai lumbung pangan utama Bali. Untuk mendukung hal tersebut, dia berencana memberlakukan kebijakan pemberian insentif kepada petani di Tabanan sekaligus menangani masalah alih fungsi dan alih kepemilikan lahan.

Dia juga menyoroti bahwa kebutuhan pangan di Bali terus meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk dan perkembangan pariwisata. Menurut Koster, upaya untuk mewujudkan kedaulatan pangan sangat penting, sejalan dengan arahan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Presiden RI. Dalam hal ini, Tabanan memiliki peran yang sangat strategis untuk mewujudkannya.

Pada kesempatan itu, Sanjaya juga menyampaikan selamat atas terpilihnya kembali pasangan Koster–Giri, yang menurutnya sejalan dengan visi dan misi PDI Perjuangan Bali dalam membangun Bali ke depan. Dia menyampaikan, kedatangan Pak Koster ke Tabanan adalah sebuah kehormatan. “Hadir di tengah-tengah kita Bapak Wayan Koster sebagai gubernur terpilih nantinya, selaku Ketua DPD PDI Perjuangan Bali, agenda beliau datang silaturahmi ke kabupaten/kota se-Bali. Beliau khusus datang ke kita untuk menyampaikan terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat Tabanan,” tegas Sanjaya.
Sanjaya juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat yang telah bekerja tanpa pamrih untuk kemenangan pasangan Koster–Giri dan Sanjaya–Dirga, khususnya di Kabupaten Tabanan. Menurut Sanjaya, perjuangan mereka adalah sebuah bentuk dedikasi yang tulus untuk kemajuan Bali dan Tabanan dalam lima tahun mendatang. Sanjaya bersama Made Dirga sangat bersyukur dan berjanji akan selalu berusaha melaksanakan amanah masyarakat dengan sebaik-baiknya.

Sanjaya juga menegaskan pentingnya untuk mempertahankan segala hal yang baik yang telah dicapai selama ini. “Perjuangan masih panjang, mari kita pertahankan yang baik dan teruskan kerja keras kita dalam pembangunan Bali dan Tabanan,” ujarnya. 

Sanjaya berkomitmen untuk mendukung penuh program-program yang akan dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Bali di bawah kepemimpinan Koster–Giri, khususnya dalam sektor infrastruktur, pertanian, serta pelestarian adat, agama, dan budaya. “Saya yakin Pak Gubernur tidak akan melupakan Kabupaten Tabanan yang kita cintai ini,” tutur Sanjaya. @ cr79
Read Entire Article